ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. K DI KLINIK UTAMA LESTARI TEMBILAHAN

Abstrak

Comprehensive midwifery care is care that is carried out thoroughly from pregnancy to family planning to reduce Maternal Mortality Rate (MMR) and Infant Mortality Rate (IMR). At the Utama Lestari Clinic, from January to December 2021, there were 539 pregnant women, pregnant women, BBL, 297 postpartum women and 963 family planning acceptors. Objective: To provide comprehensive care for Mrs. “K” at Klinik Utama Lestari using Varney's line of thought and documented in SOAP form. Methods: Midwifery management plan with Varney's line of thought and documented in SOAP form, implemented at Klinik Utama Lestari on 23 April s/d 05 July 2022. This midwifery care was carried out on Mrs. "K" aged 33 years G3P2A0H2. Results: The ANC had met the 10 T standard, the INC was running smoothly, there was a gap in the delivery of metergin, KN 1 was not given SHK, in postpartum and family planning there are no problems. Suggestion: Main Lestari Clinic can provide health workers such as midwives who are trained to check SHK and facilitate complete equipment.

Asuhan kebidanan komprehensif adalah asuhan yang dilakukan secara menyeluruh dari mulai hamil sampai keluarga berencana untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Di Klinik Utama Lestari dari Januari sampai Desember tahun 2021 tercatat ibu hamil 539 orang, ibu bersalin, BBL, ibu nifas sebanyak 297 orang dan akseptor KB sebanyak 963 orang. Tujuan dalam asuhan ini Memberikan asuhan secara komprehensif pada Ny “K” di Klinik Utama Lestari dengan menggunakan alur fikir varney  dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP. Metode asuhan ini adalah Rancangan manajemen kebidanan dengan alur fikir varney dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP, dilaksanakan di Klinik Utama Lestari pada tanggal 23 April s/d 05 Juli 2022. Asuhan kebidanan ini dilakukan pada Ny.”K” umur 33 Tahun G3P2A0H2. Dari hasil asuhan didapatkan Pada ANC telah memenuhi standar 10  T, INC berjalan dengan lancar, terdapat kesenjangan pada persalinan pemberian metergin, KN 1 tidak dilakukan pemberian SHK, pada nifas dan KB tidak terdapat masalah. Saran Bagi Klinik Utama Lestari dapat menyediakan tenaga kesehatan seperti bidan yang terlatih untuk pemeriksaan SHK dan memfasilitasi peralatan yang lengkap.